Kemandirian ‘en Tanggung Jawab*

Menjelang kelulusan SMU, kecuali anak-anak yang mendapat PMDK, kami semua gamang dengan pilihan. Tak ada arahan ’en informasi yang cukup tentang dunia perguruan tinggi. Akhirnya banyak teman2ku yang berkuliah karena asal kuliah saja. Sekedar memenuhi alur ‘en tahapan pendidikan.

Memang idealnya kita bisa ngerti pilihan kita sendiri. Aku sendiri akhirnya masuk fakultas hukum Universitas Islam Riau (UIR). Alhamdullilah, masa kuliah aku lewati dengan mudah. Aku pun sudah selesai dari jenjang pendidikan S2 di Universitas Islam Indonesia (UII) di Yogyakarta dengan bidang yang sama. Meski orangtuaku terhitung berkecukupan, namun selepas SMU aku ingin berusaha mendapat penghasilan sendiri. Dengan penghasilan itulah aku bisa membiayai kuliahku sendiri. Aku pernah terjun di dunia entertaint dan membuat event organizer.

Banyak pelajaran berharga yang aku petik selama bekerja, namun yang penting bagiku adalah MANDIRI. Sebab di dalam kemandirian itu ada TANGUNG JAWAB. Terlepas baik ‘en buruk, siapa menebar benih, maka akan menuai buahnya kelak. Dan kini Erwin suamiku yang juga alumnus SMUN 1, ’en dua orang anak cewe', Opie ‘en Sarah. Mereka semua melengkapi perjalanan hidupku.

*(dikutip dari Buku Panduan Kunjungan Ke SMANSA Pekanbaru 9 Desember 2006)

More

Find Us On Facebook

Kontak Kami

Nama

Email *

Pesan *

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.